Pemkot Bandar Lampung Mulai Bongkar Lapak Pedagang Pasar Gintung
 |
| Alat berat dikerahkan untuk membongkar lapak semi permanen pedagang (Moderator.id) |
Bandar Lampung (Lampung) -- Pemerintah Kota Bandar Lampung mulai merelokasi para pedagang yang berjualan di Pasar Pasir Gintung yang berada di Kecamatan Tanjung Karang Pusat, Kota Bandar Lampung. Tampak alat berat dikerahkan dalam proses relokasi yang berlangsung, Selasa, 12 September 2023 sekitar pukul 7.12 WIB.
Para pedagang kaki lima (PKL) tampak juga berinisiatif membongkar lapak dagangan mereka untuk dipindahkan ke Pasar Smep Kota Bandar Lampung sesuai kesepakatan dengan pemerintah kota setempat.
Wakil Walikota Bandar Lampung Dedi Amarullah mengimbau para petugas yang berada di lapangan agar tetap mengedanpan upaya persuasif. Ia meminta petugas yang membantu pedagang untuk memindahkan barang dan lapak dagangannya, menghindari gesekan sehingga dapat berlangsung secara kondusif.
"Saya minta jangan sampai ada kekerasan disini," ungkap Dedi.
Dia bilang, relokasi mesti dilakukan, karena dalam prosesnya telah didanai pemerintah pusat serta terjadwal. Relokasi ini juga mesti dilakukan agar proses rehabilitasi Pasar Pasir Gintung berjalan kondusif.
Menurut Dedi, proses relokasi pedagang bukan bermaksud untuk membuat mati usaha para pedagang yang sudah bertahun-tahun hingga belasan tahun menggantungkan mata pencahariannya di Pasar Pasir Gintung.
Baca Juga: Istri Kapolri Nyepeda di Lampung, Ini Tujuannya
"Ini untuk penataan agar pasar kita menjadi lebih baik," terang dia.
Salah satu pedagang setempat mengaku pasrah dengan upaya yang dilakukan Pemerintah Kota Bandar Lampung hari ini. Meski begitu, ia mengaku sudah sejak lama mendengar jika para pedagang setempat akan di relokasi karena akan adanya rehabilitasi tempatnya mengantungkan hidup.
"Pasrah aja lah, mau gimana lagi. Karena ini kan sudah keputusan pemerintah, kami ikut aja," cetusnya.
Baca Juga: Ada Spot Wisata Instagramable Dipinggir Kota Bandar Lampung
Pria berkemeja kotak-kotak ini berharap, penjualan di lokasi yang baru akan meningkat. Sebab, saat ini kebutuhan hidup meningkat.
"Semoga aja tempat dagang yang baru semakin ramai. Itu aja harapannya," tegasnya.
Sebelumnya Kepala Dinas Perdagangan Bandar Lampung Wilson Faisol menjelaskan, terdapat 300 pedagang Pasar Pasir Gintung akan direlokasi ke Pasar Smep Bandar Lampung. Relokasi bukan hanya pedagang di dalam pasar melainkan juga pedagang kaki lima yang berdagang di bahu jalan.
Pasar tradisional Pasir Gintung akan direhabilitasi oleh pemerintah pusat menjadi pasar dengan Standar Nasional Indonesia. Baca Juga: Satu Unit Motor Terbakar di Kemiling Bandar Lampung
Belum ada Komentar
Posting Komentar